Rabu, 10 April 2013

Mengalir Apa Adanya



14 Februari itulah tanggal lahir ku. Sekarang umurku sudah beranjak 15 tahun. Sekarang aku bersekolah di MAN 1 Yogyakarta. Disini aku tinggal bersama kakak dan saudaraku. Kami tidak tinggal di rumah saudara ataupun siapa karna di sini kami tidak mempunyai saudara. Ada saudara tapi sayang jarak antara sekolahku dengan rumah saudara sangatlah jauh. Alamat rumahku di Pogung Rejo. Disana setiap malam sepi sekali jarang ada orang yang lewat, yang berjualan makanan pun jarang lewat. Entah mengapa itu terjadi disana. Para tetangga ku sangat tidak suka dengan kehadiran kami. Karna di rumah kami sering banyak orang dan sering memainkan musik secara keras. Aku tidak tau kenapa gara-gara apa sering sekali kakak ku dan saudara ku sering melihat yang aneh, padahal selama disana aku tidak pernah melihat apa-apa. Mungkin saja itu karna kakakku tidak mau mendekatkan diri kepada Allah, tidak mau solat, tidak mau mengaji, dll.

Karna saudara ku beragama kristen, dia pernah memasak daging babi. Untung saja aku menanyakan itu apa kalau tidak mungkin aku sudah memakan daging itu. Yang paling aku takutkan adalah alat-alat bekas masak daging babi itu aku pakai. Takutnya haram untuk aku pakai. Ya mudah-mudahan sich tidak apa-apa.

Setiap hari di rumahku sering sekali banyak orang. Aku tidak tau kenapa mereka sering ke rumahku. Aku tidak suka ke datangan mereka karna mengganggu ku saat belajar ataupun istirahat. Hari-hari tertentu aku sering di tinggal sendiri di rumah karna kakak dan saudara sering main ke luar. Jam 2 mereka baru pulang. Aku tidak tau apa yang sebenarnya mereka lakukan sampai-sampai pulang selarut itu. Pernah aku ingin ikut karna cuman sendiri di rumah tapi kakak ku tidak mengijinkan ku tapi tidak apa-apa lah aku lebih suka berdiam di kamar.

Semenjak pindah di Jogja aku tidak pernah lagi mengobrol dengan teman-temanku waktu SMP. Mungkin mereka tidak mau kenal lagi dengan ku. Memang sich sejak SMP ada aja teman yang ngga suka sama aku. Aku heran kenapa mereka ngga suka sama aku. Biasanya sich masalah cowo tapi perasaan aku ngga pernah deket sama cowo. Ada 1 kejadian yang membuatku aneh. Sebutlah teman ku itu Sinta. Dia punya pacar, saat mereka smsan pacarnya itu minta no ku eh ternyata Sinta Kasih no ku. Semenjak itu lah aku smsan sama pacar temenku itu. Beberapa minggu kemudian mereka putus dan Sinta menyalahkanku sebagai Penyebabnya. Terus dia musuhin aku deh. Ah aneh-aneh aja masa SMP itu mudah-mudahan ngga terjadi di masa SMA ini.

Ngga terasa sekarang sudah semester 2. Aku mulai lebih giat lagi belajar. Ya mudah-mudahan sih aku bisa masuk IPA. Biar bisa wujutin ke inginan orang tua Aamiin :D. Awal masuk MAN tuh sebenernya aku kecewa karna tidak bisa masuk SMA tapi lama kelamaan aku jadi bersyukur bisa sekolah disini. Disini itu banyak sekali pelajaran-pelajaran yang dapat aku ambil. Dari tentang kehidupansampa yang lainnya. Disini pula lah aku bisa belajar tentang agama. Disini pula lah aku lebih menghargai kerja keras kedua orang tua. Pokoknya masih banyak deh. Tapi ada 1 hal yang paling aku menyebalkan yaitu menunggu jemputan. Pernah waktu itu aku menunggu jemputan hampir 1 jam. Kebayang ngga sih gimana rasanya menunggu yang tidak pasti. Pernah terlintas di fikiranku untuk ngekos yang dekat sekolah tapi ibuku tidak mengijinkan. Kata ibu ku sih biar lebih murah tinggal bareng-bareng sama kakakku saja. Dengan sedikit kecewa aku terima itu, takut dosa sama orang tua.

Saat akhir semester kemarin di sekolah mengadakan PPL Out Door ke Semarang. Tadinya aku tidak mau ikut karna aku lagi sakit. Tapi demi nilai aku rela pergi ke sana. Sepanjang perjalanan aku hanya bisa diam. Mungkin gara-gara sakit aku tidak nafsu untuk makan. Karna aku harus minum obat aku terpaksa makan meskipun hanya sedikit saja. Pertama aku pergi ke pabrik Sidomuncul. Disana aku dan teman-teman di ajak keliling pabrik. Pabriknya itu cukup besar sekali. Saat di perjalanan kondisi badanku mulai lelah. Rasanya aku ingin sekali beristirahat tapi aku malu sama teman-temanku. Terpaksa aku kuatkan badanku untuk tetap bisa berjalan.  Dan sampai akhirnya aku bisa duduk dan langsung minum. Setelah selesai kami melanjutkan perjalanan yang kedua ke PT.Coca cola. Karna pabriknya tidak begitu besar, aku tidak kelelahan untuk berjalan. Yang ketiga kami pergi ke Mesjid Agung. Disana lagi-lagi harus makan padahal aku ngga mau makan. Dari pada makanan itu aku buang, aku bawa pulang saja. Disana ada sebuah menara, tadinya sih aku ngga mau naik soalnya males karna ajakan teman akhirnya aku mau. Sebelum menaiku lift aku harus mengantri dulu. Cukup lama aku mengantri tapi semua itu terbayar oleh pemandangan yang sangat bagus. Saat melihat lampu-lampu rumah yang begitu banyak membuat lelahku seperti hilang semua. Jam sudah menunjukan jam 8 akhirnya kami pulang.Itu adalah pengalaman yang paling berkesan. Tapi sayangnya saat itu aku sedang sakit. Tidak apa-apalah.

Sekarang hari Rabu, sekarang pula lah aku sedang belajar TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Aku dan teman-teman di tugaskan oleh Pak Agus untuk menulis sebuah cerita di Ms.word karna aku gk tau harus nulis apa aku tulis saja cerita tentang diriku, hehe.